- Home »
- Mode / Fashion » Mengulas Pesona Little Black Dress di Mata Wanita
Mode / Fashion
Mengulas Pesona Little Black Dress di Mata Wanita
Gaun hitam atau istilah umumnya litte black dress (LBD) tahun ini masih menjadi favorit fashion kaum wantia. LBD ini menjadi item fashion yang cocok untuk semua bentuk tubuh dan bagi yang ingin bereksperimen aksesori dan alas kaki.
Little black dress (LBD) ini merupakan gaun berpotongan simple sepanjang lutut yang kerap dikenakan untuk pesta cocktail di malam hari. LBD semakin popular sejak tahun 1920-an ketika waktu itu muncul Gabrielle ‘Coco’ Chanel pada majalah Vogue.
Gaun berwarna hitam ini yang sebelumnya hanya digunakan untuk acara berkabung mulai digunakan untuk berbagai acara. Charlize Theron adalah salah satu seleb Hollywood yang mengikuti tren LBD keluaran Coco Chanel.
Hingga kemudian gaun terusan hitam ini menjadi item wajib kaum hawa. Warna hitamnya saja menjadi jaminan bahwa semua orang bisa memakainya. Ganya semakin beragam baik yang menonjolkan atau menyembunyikan bagian tertentu tubuh wanita. Gaun ini tergolong aman untuk berbagai kesempatan kasual, kantor hingga urusan belanja.
Keluaran Coco Chanel adalah LBD yang paling banyak diingat kaum wanita. Modelnya berpotongan lurus dengan aksen garis diagonal, dan panjang setengah betis. Vogue menamai item tersebut sebagai Chanel’s Ford dan akhirnya dijuluki ‘seragam wanita’. Gaun Audrey Hepburn berpotongan LBD karya Hubert de Givenchy di film Breakfast at Tiffany’s juga menjadi popular.
LBD ini mirip dengan parfum dimana selalu membaut orang yang mengenakannya sukses memikat banyak orang, baik itu dikenakan bersama aksesoris standar maupun heboh. Modelnya simple namun tampak manis jika dipadupadankan dengan item apapun mengikuti tren.
Nah, ladies, tak ada salahnya jika Anda menjadikan item LBD ini untuk menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru yang segera tiba. LBD ini nyaman dikenakan baikketika duduk, berjalan maupun bergerak.