Aplikasi Facebook dan Game King Menguras Baterai Android Lebih Banyak

Tanpa disadari penggunaan smartphone sering membuat baterai cepat terkuras serta kinerja perangkat yang melambat. Penyebab utamanya adalah aplikasi yang tertatan di perangkat smartphone Anda.

Seperti yang telah dilaporkan oleh lembaga sekuriti AVG melalui Forbes, ada beberapa aplikasi yang memang memicu baterai cepat habis. Analisisnya terhadap perangkat Android yang digunakan lebih dari satu juga pengguna aplikasi AVG mengungkapkan hal demikian.

Facebook menempati peringkat teratas dari 10 aplikasi Android yang menghabiskan sumber daya paling banyak dan menurunkan kinerja perangkat. Aplikasi sosial media ini banyak terhubung ke internet untuk memeriksa notifikasi sehingga meskipun aplikasi tidak sedang digunakan tetap akan running.

Kemudian, Path ada di urutan kedua disusul Instagram di urutan empat. Blackberry Messengger juga termasuk dalam daftar 10 Android yang menguras sumber daya. Tak hanya itu aplikasi game juga banyak menguras baterai.

Kebanyakan pengguna Android menghabiskan 62 persen waktunya untuk bermain game. empat game bikinan King, salah satu developer game mobile terbesar di Android rupanya menempati urutan teratas game penguras baterai.

Setelah dijadikan satu antara aplikasi dan game, Facebook masih tetap bercokol di urutan pertama dan disusul urutan keenam Path. Ada juga AllShareCast, WatchOn dan Chaton, tiga aplikasi Samsung berada di urutan atas.

Untuk menghemat daya baterai, seperti yang disarankan oleh AVG, pengguna sebaiknya mematikan fungsi notifikasi aplikasi, kemudian membatasi interval refresh aplikasi yang running secara tersembunyi. Kedua cara ini dilakukan melalui menu setting disetiap aplikasi.

Pengguna juga sebaiknya rajin membersihkan cache atau file sampah karena jika tidak dibuang akan terkumpul dan membuat ukuran file membesar sehingga boros ruang penyimpanan memori.

Anggap saja Anda menscrolling timeline Facebook selama 60 detik, maka file cache yang dihasilkan bisa mencapai 5MB. Gunakan menu Clear Cache untuk membersihkan fila sampah tersebut yang bisa Anda temukan di pengaturan App Manager di setting Android.