- Home »
- Lirik »
- Pengantar Minum Racun (PMR) » Jamilah
LIRIK LAGU Jamilah
Pengantar Minum Racun (PMR)
Du du aduh Jamilah
Kini engkau sudah hamil tua
Aduh gendutnya
Kalau boleh bertanya
Siapa suaminya
Bapak dari jabang bayinya
Du du aduh Jamilah
Cuma bertanya kok jadi marah
Memang kenapa?
Aku bisa menerka, Sama sidia
Kumpul kebo dengan rahasia
Ya Jamilah... Kau hamil tua
Ya Jamilah... Aduh gendutnya
Aku tanya....
Siapa doi'nya
Kata lurah...
Engkau harus nikah
Jamilah.....
Du du aduh Jamilah
Habis nangis engkau tertawa
Ah masa iya
Gara-gara sidia engkau jadi gila
Merepotkan orang tuanya
Ya Jamilah... Kau jangan gila
Ya Jamilah... Aduh malunya
Jangan kecewa
Masih ada saya
Ke KUA, kita bisa nikah
Ya Jamilah... Nggak jadi gila
Ya Jamilah... Kini bercanda
Aduh manisnya...
Kalau tertawa
Ku sebut dia...
Perawan janda
Ku sebut dia...
Perawan janda
Jamilah.....
LIRIK LAGU Jamilah
Pengantar Minum Racun (PMR)
Du du aduh Jamilah
Kini engkau sudah hamil tua
Aduh gendutnya
Kalau boleh bertanya
Siapa suaminya
Bapak dari jabang bayinya
Du du aduh Jamilah
Cuma bertanya kok jadi marah
Memang kenapa?
Aku bisa menerka, Sama sidia
Kumpul kebo dengan rahasia
Ya Jamilah... Kau hamil tua
Ya Jamilah... Aduh gendutnya
Aku tanya....
Siapa doi'nya
Kata lurah...
Engkau harus nikah
Jamilah.....
Du du aduh Jamilah
Habis nangis engkau tertawa
Ah masa iya
Gara-gara sidia engkau jadi gila
Merepotkan orang tuanya
Ya Jamilah... Kau jangan gila
Ya Jamilah... Aduh malunya
Jangan kecewa
Masih ada saya
Ke KUA, kita bisa nikah
Ya Jamilah... Nggak jadi gila
Ya Jamilah... Kini bercanda
Aduh manisnya...
Kalau tertawa
Ku sebut dia...
Perawan janda
Ku sebut dia...
Perawan janda
Jamilah.....
Kini engkau sudah hamil tua
Aduh gendutnya
Kalau boleh bertanya
Siapa suaminya
Bapak dari jabang bayinya
Du du aduh Jamilah
Cuma bertanya kok jadi marah
Memang kenapa?
Aku bisa menerka, Sama sidia
Kumpul kebo dengan rahasia
Ya Jamilah... Kau hamil tua
Ya Jamilah... Aduh gendutnya
Aku tanya....
Siapa doi'nya
Kata lurah...
Engkau harus nikah
Jamilah.....
Du du aduh Jamilah
Habis nangis engkau tertawa
Ah masa iya
Gara-gara sidia engkau jadi gila
Merepotkan orang tuanya
Ya Jamilah... Kau jangan gila
Ya Jamilah... Aduh malunya
Jangan kecewa
Masih ada saya
Ke KUA, kita bisa nikah
Ya Jamilah... Nggak jadi gila
Ya Jamilah... Kini bercanda
Aduh manisnya...
Kalau tertawa
Ku sebut dia...
Perawan janda
Ku sebut dia...
Perawan janda
Jamilah.....