Previous
Next
  • Home
  • »
  • Kecantikan
  • » Masih Trend-kah Menghilangkah Jerawat dengan Facial Tradisional?

Kecantikan

Masih Trend-kah Menghilangkah Jerawat dengan Facial Tradisional?

 

Demi menghilangkan jerawat di wajah, orang-orang rela melakukan perawatan wajah yang umum dinamakan facial. Tak hanya menghilangkan jerawat, facial juga bisa membersihkan wajah dari komedo. Para terapis facial biasanya memencet atau menusut jerawat sehingga ‘isi’ jerawat akan keluar.

Cara ini mungkin dirasakan sakit sehingga tidak semua wanita suka melakukannya. Apakah facial dengan cara konvensional ini masih disarankan dalam dunia kesehatan kulit?

Dr. Ika Ayu Windynari, SpKK, memaparkan bahwa facial dengan cara tradisional tidak lagi disarankan sebab dengan cara memencet justru akan menimbulkan luka.

Meskipun jerawat hilang namun akhirnya akan meninggalkan bekas luka, malahan wajah menjadi tidak rata atau bolong. Perawatan dengan efek yang sudah terjadi seperti itu tentu saja akan berbeda lagi.

Wajah yang sudah tidak rata atau bolong-bolong maka perawatan yang dilakukan adalah menggunakan jarum. Jarum sengaja digunakan untuk ‘merusak’ kulit sehingga nantinya kulit bisa tumbuh lebih rata. Jika kasus ini sulit ditangani maka jalan satu-satunya adalah dilakukan operasi.

facial cara modern

Saat ini, banyak pasien perawatan wajah yang berpindah ke perawatan jerawat modern menggunakan teknologi cahaya yang diubah menjadi panas. Cara ini dianggap lebih aman diaplikasikan karena selain jerawat benar-benar hilang tanpa bekas juga tidak menimbulkan luka baru pada wajah. Hasil yang didapatkan memang sedikit lebih lama karena tidak bisa secara instan, minimal harus enam kali perawatan.

Lain halnya dengan dr.Fitria Amalia Umar, SpKK yang masih membolehkan facial konvensional untuk dilakukan dengan catatan caranya harus baik dan higienis. Perawatan yang higienis dan cara penekanan yang benar masih bisa memungkinkan untuk melakukan facial konvensional.

Facial ketika wajah dalam kondisi meradang dan ditekan berlebihan justru akan membuat jerawat masuk ke dalam. Hal ini menyebabkan scar atau bekas luka semakin terlihat dan kulit berubah menjadi hitam.

Untuk penekanan pada facial konvensional ini harus dilakukan di daerah yang berjerawat dan tidak terlalu kasar untuk melakukannya. Jerawat yang boleh dipencet pun yang sudah dalam keadaan matang atau siap untuk dipencet. Jika jerawat masih belum apa-apa justru akan menimbulkan peradangan.

Tak hanya itu saja, setelah facial lakukan perawatan wajah secara rutin seperti menggunakan sabun wajah yang mengandung antiseptic dan harus tetap menjaga kebersihan.


 

(adeg/Carapedia)
Pencarian Terbaru

Facial jerawat. Testimoni before and after high frekuensi. Facial menyebabkan scar. Jarum jerawat untuk facial. Pedia pradaitama spkk. Tradisional facial. Facial apa tidak menyebabkan scar.

Facial modern.

Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.