Previous
Next
  • Home
  • »
  • Anak
  • » Banyak Manfaat Bermain Bagi Anak, Orangtua Perlu Selektif dan Cerdas

Anak

Banyak Manfaat Bermain Bagi Anak, Orangtua Perlu Selektif dan Cerdas

 

Tidak ada yang paling disukai anak-anak kecuali bermain. Manfaat bermain sebenarnya juga dapat menstimulasi anak untuk lebih bahagia dan aktif dan berkontribusi terhadap kecerdasan. Jika dulu kita pernah mengalami masa-masa dimana kita bermain di sawah, bermain laying-layang, mandi di sungai berbeda dengan anak-anak jaman sekarang.

Kebebasan anak-anak untuk bermain saat ini mulai terbatasi, malah dibatasi. Orangtua berperan besar terhadap alokasi waktu anak untuk bermain. Ketika anak terlihat di luar rumah sebentar saja akan langsung dipanggil di suruh masuk ke rumah.

Alasannya, ini waktunya untuk belajar daripada bermain. Jikapun bisa bermain anak-anak hanya akan disuguhi oleh tontonan televisi yang semakin tidak mendidik, permainan game yang membosankan atau membuat anak jarang bergerak.

Susan Linn, yang menulis buku tentang pola asuh anak berjudul The Case for Make Believe, menuturkan bahwa bermain sebenarnya menjadi ruang bagi anak untuk bisa mengekspresikan pikiran, kemauan dan bereksplorasi di lingkungan sekitar.

Tidak hanya itu saja, bermain juga menjadi ruang bagi anak untuk belajar, mencari tahu dan berinteraksi agar mereka bisa mendapatkan pengetahuan umum. Pengetahuan umum dan kemampuan berinteraksi ini akan sangat membantu mereka ketika mengenyam pendidikan formal.

Misalnya ketika mandi anak bermain-main dengan gelembung sabun, aktivitas ini dapat menstimulasi mereka di bidang ilmuah. Bermain balok di rumah misalnya dapat merangsang akal untuk pengetahuan geometri.

Membiasakan aktivitas membaca sebelum tidur terhadap anak di usia di bawah lima tahun juga dapat merangsang kerja otak untuk mengenal kosa kata dan berbasa sejak dini. Selain itu dengan aktivitas ini anak-anak akan lebih terbiasa dengan membaca serta kemampuan membacanya meningkat.

Seperti yang dikuatkan dalam sebuah studi dari massachussetts Institute of Technology Amerika Serikat bahwa anak yang menghabiskan masa kecilnya dengan bermain akan tumbuh lebih cerdas serta memiliki kemampuan berinteraksi sosial yang lebih baik.

(adeg/Carapedia)
Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.