Previous
Next
  • Home
  • »
  • Umum
  • » 2 Hal Paling Membahayakan di Kawah Merapi

Umum

2 Hal Paling Membahayakan di Kawah Merapi

 

Keberhasilan Tim SAR dalam proses evakuasi mahasiswa Universitas AtmaJaya Yogyakarta,Eri Yunanto (21) yang jatuh di kawah Gunung Merapi patut diacungi jempol. Pasalnya anggota tim tersebut harus bertaruh nyawa menghadapi kondisi kawah yang cukup membahayakan.

Menurut penuturan Surono, badan BPPTKG, dua hal yang sangat diwaspadai oleh Tim SAR adalah gas beracun dan bebatuan di bibir kawah yang cenderung labil. Para relawan dan SAR yang tergabung dalam evakuasi tersebut pun mengakui dan sangat memperhatikan keselamatan tim penolong itu sendiri.

Kandungan gas beracun di kawah Gunung Merapi itu antara lain CO, CO2dan H2S dengan kadar yang cukup pekat.

Untuk mengantisipasi tim penolong terkena gas beracun ini, tim yang turun ke bawah dilindungi dengan masker full face. Masker yang digunakan harus full face sebab untuk menimalisir diri terkena gas beracun langsung.Selain itu ketika turun juga memperhatikan temperatur suhu kawah yang memang sangat panas.

Sedangkan kondisi bebatuan di bibir kawah Gunung Merapi pasca-erupsi 2010 memang cukup labil. Kondisi bebatuan di sana rawan longsor yang nantinya jika jatuh akan membahayakan tim SAR itu sendiri.

Seperti yang banyak diberitakan di media massa, bahwa korban Eri Yunanto jatuh terlepeset ke kawah Merapi pada Sabtu(16/5/2015).Korban saat itu ditengarai tengah berselfie ria di Puncak Garuda sehingga tidak memperhatikan keadaan sekitarnya.

Video

Proses Evakuasi Eri Yunanto, Korban Kawah Merapi

(adeg/Carapedia)
Pencarian Terbaru

Keajaiban dikawah merapi saat evakuasi korban jatuh. Kandungan kawah merapl. Foto mahasiswa yang jatuh dikawah gunung merapi. Mahasiswa yang berselfie di kawah gunung. Puncak garuda.

Tambahkan komentar baru
Komentar Sebelumnya (0)
Belum ada komentar untuk produk ini.